Senin, 04 Maret 2013

One Direction – More Than This Lyrics


More Than This Lyrics
by One Direction
I’m broken
Do you hear me
I’m blinded
Cause you are everything I see
I’m dancing, alone
I’m praying
That your heart will just turn around
And there’s a walk up to your door
My eye turns to face the floor
Cause I can’t look you in the eyes and say
When you open his arms
And holds you close tonight
It just won’t feel right
Cause I can’t love you more than this, yeah
When he lays you down, I’m not just dying inside
It just don’t feel right
Cause I can’t love you more than this
Can’t love you more than this
If I’m louder
Would you see me?
Would you lay down in my arms and rescue me?
Cause we are, the same
You saved me, when you leave it scarred again
And then I see you on the street
In his arms, I get weak
My body feels I’m on my knees
Praying
When you open his arms
And holds you close tonight
It just won’t feel right
Cause I can’t love you more than this, yeah
When he lays you down, I’m not just dying inside
It just don’t feel right
Cause I can’t love you more than this
I’ve never had the words to say
But now I’m asking you to stay
For a little while inside my arms
And as you close your eyes tonight
I pray that you will see the light
That’s shining from the stars above
When you open his arms
And holds you close tonight
It just won’t feel right
Cause I can’t love you more than this
Cause I can’t love you more than this
When he lays you down, I’m not just dying inside
It just don’t feel right
Cause I can’t love you more than this, yeah
When you open his arms
And holds you close tonight
It just won’t feel right
Cause I can’t love you more than this
When he lays you down, I’m not just dying inside
It just don’t feel right
Cause I can’t love you more than this
Can’t love you more than this

Mimpi Buruk Akhir dari Persahabatan Ku Mimpi Buruk Akhir dari Persahabatan Ku oleh: Khy Rollink Cerita Pendek tentang PersahabatanMemiliki sahabat memang indah apalagi sahabat yang care and well come dengan kita serasa dunia ini tiada akhirnya. Begitulah yang aku rasakan semasa SMP aku dan dia dulu. Kemana-mana kita selalu bersama dapat dikatakan "nggak ada lo gak rame", bercanda gurau, dan merasakan sedih bersama. Moment itu semakin menguatkan kita sampai kelas 3. Tapi tidak tau kenapa aku dan dia mulai menjauh, dia mulai memandang aku dengan materi. Dan mulailah dia menghinaku. Begitu perih beban yang ku rasakan, terngiang di benakku "inikah artinya sahabat yang kita bina selama 9 tahun?" dia menganggap aku sampah yang tidak layak pakai. Sejak itulah aku mulai belajar membencinya, mulai tumbuh benih kebencian terhadapnya. Aku tau aku tak sekaya dia, tapi tolong jangan memandang aku dengan sebelah mata! Detik-detik perpisahan kelas 3 kami rasakan. Ah, perasaan ku biasa saja, justu aku senang sekali. Puji syukur aku kepada Allah. Tapi, what?? Akhirnya aku mimpi buruk lagi, aku satu sekolah lagi sama dia! Betapa jengkelnya hati ini melihat wajahnya seakan timbul rasa benciku. Ya sudahlah, jalani aja. Toh, aku dan dia berbeda kelas. Sudah hampir satu semester aku dan dia dipersatukan dalam satu sekolah yang sama, kami bagaikan orang asing. Ketika bertatapanpun tidak tersenyum, ketika ketemu tidak saling bersapaan justru malah menghindar. Terlebih sakit sekali hatiku ini saat aku hendak menyebrang ke sekolah tiba-tiba dia lewat dihadapanku dengan mionya. Jangankan untuk menegur, membalikkan arah mukanya pun tidak. Oh Tuhan!!! Sungguh aku tidak sanggup! Tiada berbuah manis akhir persahabatan kami ini. Apa salah aku? Salahkah aku menjauhinya saat dia menghinaku? Ya Allah, berikanlah kami titik terangnya ya Allah. Berikanlah kami petunjukMu yang bisa membuat kami mengintrospeksi diri. Jika Engkau berkehendak satukan kami kembali ya Allah walaupun tidak sedekat dulu. Kabulkanlah ya Allah.


Cerita Pendek tentang PersahabatanMemiliki sahabat memang indah apalagi sahabat yang care and well come dengan kita serasa dunia ini tiada akhirnya. Begitulah yang aku rasakan semasa SMP aku dan dia dulu. Kemana-mana kita selalu bersama dapat dikatakan "nggak ada lo gak rame", bercanda gurau, dan merasakan sedih bersama. Moment itu semakin menguatkan kita sampai kelas 3.

Tapi tidak tau kenapa aku dan dia mulai menjauh, dia mulai memandang aku dengan materi. Dan mulailah dia menghinaku. Begitu perih beban yang ku rasakan, terngiang di benakku "inikah artinya sahabat yang kita bina selama 9 tahun?" dia menganggap aku sampah yang tidak layak pakai. Sejak itulah aku mulai belajar membencinya, mulai tumbuh benih kebencian terhadapnya. Aku tau aku tak sekaya dia, tapi tolong jangan memandang aku dengan sebelah mata! Detik-detik perpisahan kelas 3 kami rasakan. Ah, perasaan ku biasa saja, justu aku senang sekali. Puji syukur aku kepada Allah.

Tapi, what?? Akhirnya aku mimpi buruk lagi, aku satu sekolah lagi sama dia! Betapa jengkelnya hati ini melihat wajahnya seakan timbul rasa benciku. Ya sudahlah, jalani aja. Toh, aku dan dia berbeda kelas. Sudah hampir satu semester aku dan dia dipersatukan dalam satu sekolah yang sama, kami bagaikan orang asing. Ketika bertatapanpun tidak tersenyum, ketika ketemu tidak saling bersapaan justru malah menghindar. Terlebih sakit sekali hatiku ini saat aku hendak menyebrang ke sekolah tiba-tiba dia lewat dihadapanku dengan mionya. Jangankan untuk menegur, membalikkan arah mukanya pun tidak.

Oh Tuhan!!! Sungguh aku tidak sanggup! Tiada berbuah manis akhir persahabatan kami ini. Apa salah aku? Salahkah aku menjauhinya saat dia menghinaku? Ya Allah, berikanlah kami titik terangnya ya Allah. Berikanlah kami petunjukMu yang bisa membuat kami mengintrospeksi diri. Jika Engkau berkehendak satukan kami kembali ya Allah walaupun tidak sedekat dulu. Kabulkanlah ya Allah.

Mimpi Buruk Akhir dari Persahabatan Ku
oleh: Khy Rollink

Cerita Pendek tentang PersahabatanMemiliki sahabat memang indah apalagi sahabat yang care and well come dengan kita serasa dunia ini tiada akhirnya. Begitulah yang aku rasakan semasa SMP aku dan dia dulu. Kemana-mana kita selalu bersama dapat dikatakan "nggak ada lo gak rame", bercanda gurau, dan merasakan sedih bersama. Moment itu semakin menguatkan kita sampai kelas 3.

Tapi tidak tau kenapa aku dan dia mulai menjauh, dia mulai memandang aku dengan materi. Dan mulailah dia menghinaku. Begitu perih beban yang ku rasakan, terngiang di benakku "inikah artinya sahabat yang kita bina selama 9 tahun?" dia menganggap aku sampah yang tidak layak pakai. Sejak itulah aku mulai belajar membencinya, mulai tumbuh benih kebencian terhadapnya. Aku tau aku tak sekaya dia, tapi tolong jangan memandang aku dengan sebelah mata! Detik-detik perpisahan kelas 3 kami rasakan. Ah, perasaan ku biasa saja, justu aku senang sekali. Puji syukur aku kepada Allah.

Tapi, what?? Akhirnya aku mimpi buruk lagi, aku satu sekolah lagi sama dia! Betapa jengkelnya hati ini melihat wajahnya seakan timbul rasa benciku. Ya sudahlah, jalani aja. Toh, aku dan dia berbeda kelas. Sudah hampir satu semester aku dan dia dipersatukan dalam satu sekolah yang sama, kami bagaikan orang asing. Ketika bertatapanpun tidak tersenyum, ketika ketemu tidak saling bersapaan justru malah menghindar. Terlebih sakit sekali hatiku ini saat aku hendak menyebrang ke sekolah tiba-tiba dia lewat dihadapanku dengan mionya. Jangankan untuk menegur, membalikkan arah mukanya pun tidak.

Oh Tuhan!!! Sungguh aku tidak sanggup! Tiada berbuah manis akhir persahabatan kami ini. Apa salah aku? Salahkah aku menjauhinya saat dia menghinaku? Ya Allah, berikanlah kami titik terangnya ya Allah. Berikanlah kami petunjukMu yang bisa membuat kami mengintrospeksi diri. Jika Engkau berkehendak satukan kami kembali ya Allah walaupun tidak sedekat dulu. Kabulkanlah ya Allah.

Lirik Lagu Paramore – That’s What You Get


No sir, well I don’t wanna be the blame, not anymore.
It’s your turn, so take a seat we’re settling the final score.
And why do we like to hurt so much?
I can’t decide
You have made it harder just to go on
And why, all the possibilities where I was wrong

That’s what you get when you let your heart win, whoa.
That’s what you get when you let your heart win, whoa.
I drowned out all my sense with the sound of its beating.
And that’s what you get when you let your heart win, whoa.
I wonder, how am I supposed to feel when you’re not here.
’Cause I burned every bridge I ever built when you were here.
I still try holding onto silly things, I never learn.
Oh why, all the possibilities I’m sure you’ve heard.
That’s what you get when you let your heart win, whoa.
That’s what you get when you let your heart win, whoa.
I drowned out all my sense with the sound of its beating (beating)
And that’s what you get when you let your heart win, whoa.
Pain make your way to me, to me.
And I’ll always be just so inviting.
If I ever start to think straight,
This heart will start a riot in me,
Let’s start, start, hey!
Why do we like to hurt so much?
Oh why do we like to hurt so much?
That’s what you get when you let your heart win!
Whoa.
That’s what you get when you let your heart win, whoa.
That’s what you get when you let your heart win, whoa.
Now I can’t trust myself with anything but this,
And that’s what you get when you let your heart win, whoa.

perahu kertas

Di stasiun kereta api di Bandung, Noni (Sylvia Fully R.) uring-uringan ke pacarnya, Eko (Fauzan Smith). Mereka ke stasiun ini untuk menjemput sepupu Eko, Keenan, dari luar negeri. Namun celakanya, Eko sendiri tidak tahu wajah Keenan karena terakhir kali bertemu saat mereka berusia 9 tahun. Bagaimana bisa menemukan orang yang wajahnya seperti apa saja tidak tahu? Eko bahkan tidak tahu nomor ponselnya.
Sementara, di belakang mereka, Kugy (Maudy Ayunda) sebentar-sebentar menguap. Dia masih berusaha mengumpulkan nyawa karena tadi selagi tidur, ditarik saja oleh Noni tanpa sempat mandi dan ganti baju. Tengah Noni merepet ke Eko yang terdiam pasrah, tanpa aba-aba, Kugy berjalan maju, menyeruak di antara dua bahu kawannya itu, matanya terpejam, dia memasang “radar” berupa telunjuk di dua sisi keningnya.
Kugy berjalan terus diiringi pandangan aneh orangorang di sekeliling. Kakinya kemudian mendadak berhenti melangkah ketika bertumbukan dengan sesosok cowok. Dia membuka mata dan menurunkan antena. Inilah Keenan (Adipati Dolken) yang dicari- cari. Radarnya berhasil.
Keenan yang anak pengusaha di Jakarta itu akan kuliah di Bandung. Ayahnya yang memerintahkannya mengambil fakultas ekonomi, meski ketertarikan Keenan di bidang seni. Kugy sendiri adalah mahasiswa fakultas sastra. Dia indekos di Bandung bersama Noni. Keduanya juga berasal dari Jakarta. Kugy yang bercita-cita jadi penulis dongeng ini punya kebiasaan menuliskan jurnal di secarik kertas yang kemudian dia lipat membentuk perahu. Perahu kertas itu lantas dia larungkan di sungai.
Kugy, Keenan, Noni, dan Eko kemudian bersahabat dan memberi nama geng mereka Pura-pura Ninja. Kugy dan Keenan sebenarnya diam-diam saling jatuh cinta, berangkat dari kekaguman Kugy pada bakat lukis Keenan dan kekaguman Keenan pada kemampuan Kugy mendongeng yang sampai menghasilkan piagam. Masalahnya, Kugy sudah punya pacar di Jakarta, Ojos (Dion Wiyoko). Noni menjodohkan Keenan dengan sepupunya, Wanda (Kimberly Ryder), seorang kurator galeri. Namun hati Keenan tetap ke Kugy walau banyak peristiwa terlewati dalam hidupnya: putus kuliah, putus dari Wanda, tinggal di Bali untuk belajar melukis, mendapat perhatian Luhde (Elyzia Mulachela) sang gadis Bali, ayahnya terkena stroke, hingga pindah ke Jakarta untuk menjalankan bisnis ayahnya. Semoga Anda tidak bingung dengan banyaknya tokoh dan banyaknya konflik awal ini. Pasalnya tokoh masih bertambah dan konflik juga masih berkembang mengikuti alur versi novel yang berjudul sama, ditulis Dewi “Dee” Lestari.
Tak heran jika total durasi film Perahu Kertas pascaediting mencapai 4,5 jam! Pekerjaan rumah bagi Hanung sang sutradara untuk memadatkannya jadi hanya 115 menit layaknya film drama romantis lain. Syukurlah Hanung tidak memenggal cerita di sana-sini yang dipastikan bakal mengundang protes pembaca novel. Dia mengambil cara bijaksana dengan membaginya jadi dua judul film, yakni Perahu Kertas yang mulai “berlayar” pada 16 Agustus 2012 dan sequel-nya dua bulan kemudian. Dua film dalam sekali waktu syuting. Cara ini selain agar tidak mengecewakan pembaca novel, juga untuk menjaga detail dan kompleksnya cerita Perahu Kertas, serta mencegah plot loncat dan timpang. Dee yang menulis skenario berhasil membuat film ini mengalir pelan, manis, dan tak membosankan. Di atas semuanya, pemilihan Maudy Ayunda sebagai Kugy bisa dibilang sebagai prestasi terbaik
Zaskia A. Mecca sebagai penata casting. Maudy yang berusia 18 tahun membawakan karakter Kugy, mahasiswa yang “korslet” otaknya, itu dengan pas. Dia benar-benar tampil sebagai mahasiswa, bukan “agar tampak seperti mahasiswa” seperti yang tiap hari wira-wiri di sinetron. Perahu Kertas juga menyelipkan kejutan buat penonton dengan penampilan Hanung dan Titi DJ sebagai cameo. Bukan hanya cameo-nya yang jadi kejutan, tapi akting mereka walau hanya bicara beberapa kalimat. Titi DJ jadi ibu Kugy yang nyablak, dan Hanung jadi kolektor lukisan yang gemulai dan genit dan naksir Keenan, eh naksir lukisan Keenan. Uuuh cucok, nek.

♥48 Ciri-Ciri Sahabat Sejati Dalam Menghadapi Berbagai Jenis Sahabat♥


 Buat remaja seperti kamu, hubungan dengan teman pasti menjadi hal yang penting banget. Teman sejati bisa bikin hari-harimu ceria. Sedangkan temn yang nyebelin bisa bikin kamu bete abis, ya kan ? nah, di jaman sekarang ini cari sahabat sejati ternyata gampang-gampang susah. Gimana sih caranya mengenali temen yang bener-bener sahabat sejati dengan yang bukan ? Semua ini dapat anda temukan dalam artikel yang dihimpun @iniunik berikut :

48 Ciri-Ciri Sahabat Sejati Dalam Menghadapi Berbagai Jenis Sahabat - www.iniunik.web.id

  1. TEMAN SEGALA SUASANA. Meskipun banyak temen yang kamu temui di dunia gaul ini, tapi nggak banyak lho yang akan selalu ada di saat kamu sedih atau susah. Memang ada sebagian orang yang cocoknya dijadiin temen seneng-seneng aja atau sekedar temen jalan. Tapi, ada juga tipe temen yang bisa kamu ajak berbagi di dalam suka atau duka. Nah, kalo ngaku sahabat sejati, temenmu pasti siap berada disampingmu ketika kamu membutuhkan.Bisa jaga rahasiaSebagai remaja, pasti dong kamu pernah cerita tentang perasaan atau hal-hal pribadi kamu sama temen. Tapi, hati-hati lho, kalo kamu cerita ke sembarang orang bisa-bisa cerita itu bisa jadi bahan gosip di sekolah. Kalo itu yang terjadi, bisa dibilang temenmu itu bukan sahabat sejati. Lain halnya bila ia bisa menjadi pendengar yang baik dan siap menjaga kepercayaanmu. Itu baru namanya SAHABAT SEJATI.
  2. PEKA. Tentu adakalanya dalam hidup ini kamu ngerasa down banget dan harus minta tolong sama siapa. Temen sejati biasanya akan peka dan peduli pada situasi sesperti ini. Idealnya, tanpa kamu mintapun ia akan bertanya atau menawarkan bantuan. Misalnya, “kamu kok keliatan lain belakangan ini, jeff. Ada masalah apa? Apa yang bisa aku bantu?”
  3. TULUS. Temen yang bener-bener sejati nggak akan menohok dari belakang. Jadi, pandai-pandailah membaca gelagat dan sikap temen-temenmu. Jika ada yang bermuka dua, mendingan kamu nggak usah kamu terlalu akrab deh.
  4. AWAS, SI TUKANG KRITIK. Bisa jadi kamu punya temen model ini, selalu mengkritik orang lain mulai dari urusan penampilan sampai pelajaran. Di matanya, selallu aja ada yang kurang. Mungkin ia bermaksud jujur dan terbuka. Tapi cara nasehatinnya udah kayak nenek yang paling tahu segala-galanya. Pasti jadi sebel juga kan ? coba deh kamu siasatin, kalau dia mulai usil bilang aja.
  5. TAKE AND GIVE. Sahabat yang baik tentunya mau menerima dan memberi atau istilah kerennya take and give. Sebel juga kan kalau ada temen kita yang selalu minta diberi, tapi gilirannya dia malah meluntarkan segudang alasan yang intinya menolak untuk membantu. Wah, karakter temen seperti itu sulit kita sebut sahabat sejati. Tapi, sebaiknya kamu nggak usah balas berlaku sama, cukup beri ia sindiran halus.
  6. MT. Manfaatin Teman, Ada loh sebagian orang yang tega memanfaatkan temannya sendiri demi mencapai keinginan temenseperti itu sering disebut makan teman atau MT. jadi, jangan kaget kalo ada temenmu yang ngakunya mau jadi mak comblang buat kamu, tapi malah jadian sendiri ma cewek yang kamu teksir. Nyebelin juga kan ? tapi, nggak usah kecewa berkepanjangan lebih baik kamu tahu lebih awal bahwa temenmu itu bukan sahabat sejati.
  7. HINDARI SI PENCURI IDE. Pernah Nggak Kamu punya temen yang sering mencuri ide orang lain? Wah, hati-hati aja, bisa2 ide yang kamu lontarkan dia akui sebgai idenya sendiri. Padahal, idea tau gagasan itu mahal lho ? bila kamu kebetulanmenemukan temen seperti ini, sebaiknya jangan menceritakan ide-ide kretifmu padanya. Simpan gagasanmu dan batasi obrolan pada hal-hal yang penting. Temen kayak gini emang bukan sahabat sejati deh.
  8. NO SMOKING, PLEASE. Untungnya kamu termasuk cowok yang nggak suka merokok. Tapi, gi mana kalo salah satu temenmu ada yang perokok berat ? bisa2 kamu malah jadi serba salah. Mau negur nggak enak, sebab itu kan hak dia juga. Tapi kalo nggak ditegur, asap rokoknya bisa bikin kamu susah napas. Gimana ya ? coba aja di tegur. Kalo dia temen yang baik, dia pasti menghormati kamu. Kalo nggak ? tak perlu repot2, tinggalin aja.
  9. KEBIASAAN KECIL YANG MENGGANGU. Kadang-kadang, temen kita punya kebiasaan sepele yang lama-lama bisa nyeselin juga. Misalnya, kebiasaan pinjam uang receh terus menerus atau selalu makan makanan yang kamu punya. Kamu tahu dia nggak bermaksud jelek. Tapi, gi mana ngasi taunya supaya dia nggak tersinggung? Bilang aja ma temenmu dengan gaya bercanda. Kalo dia temen yang baik pasti dia cukup mengerti dan mau mengubah sikapnya.
  10. ANTARA COWOK DAN SAHABAT. Apa jadinya kalo kamu dan sahabatmu naksir cowok yang sama? Mau nggak mau, pasti ada rasa persaingan. Jika salah satu mendapatkan si cowok yang ditaksir, tentu ada yang kecewa dan patah hati. Kasus seperti ini emang gampang-gampang susah. Biar nggak ada ganjalan dihati sebaiknya kamu berbicara dari hati ke hati dengan sahabatmu. Dari situl, kalian bisa saling mengukur perasaan masing-masing dan mempertimbangkan apakah si cowok tadi emang pantas diperebutkan. Jika temenmu itu emang sahabat sejatimudia pasti mendukung seandainya kamu berhasil mendapatkan cowok yang dimaksud.
  11. PLIN-PLAN. Punya temen yang plin-plan kadang nyebeliln juga. Tmen kayak biasanya nggak berpendirian dan sikapnya suka berubah-ubah. Tapi, jangan keburu emosi dulu. Kamu bisa teliti lebih jauh ketulusannya sebagai teman. Kalo dia bertingkah laku seperti itu semata-mata nggak terbiasa ngambil sikap dan keputusan, kamu justru membantu dia supaya lebih baik. Tapi, kalo emang dasarnya dia emang bermuka dua, lebih baik bye-bye aja.
  12. BERCANDA KELEWATAN. Pernah nggak berteman sama orang yang bocor abisdan tukang ngebanyol? Asyiknya, pasti suasana jadi rame dan nggak ngebosenin. Tapi, jeleknya, kalo bercandanya kelewatan dan bawa-bawa urusan fisik segala, lama-lama bisa bete juga tuh. So, gi mana ngadepinnya, ya ? coba deh ajak dia ngomong lebih serius, bilang kamu nggak nyaman kalo dikadiin bahan jokenya. Kalo dia emang temen sejati, pasti dia bakal ngerti kamu.
  13. TEMAN PREMAN. Ada juga lho temen yang tingkah laku dan langkah bicaranya kaya preman gitu. Biasanya orangnya cuek, berani, dan nggak segan mengeluarkan sumpah serapah atau kata-kata kasar lainnya. Kalo kamu nggak terbiasa, pasti kaget berat. Tapi tunggu dulu, tamen seperti ini ada juga yang aslinya berhati tulus dan setia kawan loh. Namun, kalo ternyata emang pada dasarnya dia temperamen dan nggak bisa mengendalikan emosi, sebaiknya kamu berhati-hati. Tapi tetap tanggapin dia dengan sopan ya ?
  14. NGGAK EGOIS. Wajar sih kalo setiap orang punya egoisme masing-masnig. Kita juga pasti begitu. Tapi, kalo temen kita selalu saja mengutamakan kepentingan dirinya dan nggak peduli sama kepentingan orang lain, bahkan kepentingan temennya sekalipun, maka sullit baginya untuk dapat dikatakan sahabat sejati. So, coba ingat-ingat sahabatmu saat ini, bisakah mereka jadi temen yang toleran pada kepentingan sahabatnya?
  15. TENTANG GAYA HIDUP. Ternyata, kamu baru kalo temenmu sangat suka denga kehidupan malam. Pergi dugem (dunia gemerlap) ke klub-klub atau ke kafe-kafe di pusat kokta sudah jadi acara rutinnya setiap hari. Gaya hidup ini mungkin akan membuat kamu terkejutkalo kamu sama sekali nggak terbiasa. Nggak perlu bingung, jika ngerasa nggak cocok ngikutin gaya hidupnya, kamu nggak harus memaksakan diri. Tetaplah menjalin pertemanan dengannya, sekalipun tak sedekat sahabat. Siapa tahu dia bisa jadi temen ngobrol yang asyik untuk hal-hal tertentu.
  16. PLAYGIRLS. Bisa jadi diantar temen-temen gaulmu, ada yang hobinya gonta-ganti cowok buat having fun doang. Kalo udah bosen, tu cowok nggak ragu-ragu dia tinggalin. Melihat itu, mungkin hati kecilmu ngerasa nggak setuju, tapi harus berbuat apa ya ? coba deh nasehatin dia. Kalo temen ini emang sahabat sejati, dia pasti mau ngedengerin saran positif darimu.
  17. NGGAK BOSSY. Siapa sih yang suka sama oorang yang sok penting dan suka maen perintah sana sini ? meskipun orangnya cakep atau tajir abis, tapi kalo gayanya bossy banget, siapa yang betah dket-deket? Jadi, kalo kamu ketemu temen model ‘penjajah’ seperti ini, jelas susah deh buat dijadiin temen sejati.
  18. PARIS HILTON WANNABE. Ada nggak temen kamu yang modis abis dan penampilannya selalu sempurna ? ke mana-mana pakai baju matching, sepatu hak tinggi, tas merek ternama, rambut trend terbaru dan wajah mulus bak porselen. Memang keren sih ? tapi lama-lama pusing juga ngeliatnya kalo dia selalu dandan berlebihan. Sekali-sekali coba lontarkan pendapat kamu tentang dia. Tentu saja denga bahasa yang enak didengar. Kalo dia bisa terbuka terhadap saran orang lain, berarti dia bisa jadi temen yang asyik.
  19. MAU MENERIMA MASUKAN. Kita pasti pernah diberi saran atau kritik dai orang lain. Bagaimanapun juga, setiap orang nggak ada yang sempurna. Jadi, kritik dan saran itu adalah hal yang biasa dalam hidup. Nah, cara temen kita nanggapin kritik dan saran ini bisa kita jadikan acuan untuk melihat apakah dia sahabat sejasti atau bukan. Jika dia nanggapin dengan positif dan mau menjadi lebih baik, itu tandanya dia itu pribadi yang terbuka. Tapi, kalo dia marah-marah dan jadi tambah menyebalkan, buang waktu deh bertemen dengannya.
  20. MENGKRITIK DENGAN ASYIK. Mengungkapkan kiritik atau mengungkapkan hal yang tak kamu suka dari diri seseorang memang bukan perkara gampang. Apaagi kalo dikritik termasuk orang yang sensi atau cepat tersinggung. Nah, sahabat yang baik pasti akan menyampaikan masukannya dengan bijak. Yang paling oke sih dengan memilih waktu yang tepat dan kata-kata yang tepat. Kalo disampikan dengan asyik, kritik bahkan bisa membuat poersahabatan makin akrab lho.
  21. BEDA STATUS. Zaman sekarang, bersahabat dengan teman yang beda status sosial ekonomi udah biasa kok. Kuncinya, masing-masing pihak bisa saling menghargai dan nggak saling curiga. Dengan sikap yang oke, status seharusnya nggak jadi penghalang!
  22. MUDAH TERPENGARUH. Temen yang gampang terbawa arus juga ada lho. Dengan gosip sedikit aja, dia langsung parcaya. Atau, dengar orang lain ngjelekin temennya sendiri, dia langsung mudah berpihak. Padahal, dia belum cek sendiri kebenaran persoalannya. Kalo ngadepin temen kayak gini, coba deh kasih pengertian. Jika tetapa susah diajak bicara, mungkin sebaiknya kamu cari temen yang lain yasng lebih positif dan lebih setia kawan.
  23. PERSAINGAN NGGAK SEHAT. Sebenarnya, persaingan itu bagus untuk memacu diri kita. Tapi kalo udah nggak seha, itu namanya nggak asyik lagi. Nah, kalo temen kamu selalu ngebanding-bandingin dirinya sama kamu, lalu diam-diam ngejatuhin kamu dari belakang, itu tandanya persaingan sudah menuju ke arah yang nggak sehat. Sebaiknya, ingetin tmen kamu supaya berasaing secara fair. Kalo nggak mempan juga, buktikan aja dirimu lebih baik dengan menunjukkan sikap dan prestasi yang jauh lebih hebat daripada dia.
  24. SI TUKANG NGELUH. Bayangin deh kalo punya temen yang kerjanya ngeluh melulu setiap ketemu kamu. Pasti otak kamu jadi ikut pusing kan ? kalo dia curhat sekali-sekali tentang masalahnya, itu sih wajar, sebagai temen kita wajib menjadi pendengar yang baik. Tapi kalo isi hidupnya hanya keluh kesah semua, itu tandanya ada yang nggak beres. Coba deh ingetin dia supaya berfikir lebih positif. Dengan demikian, pertemanan kalian bisa jadi prsahabatan sejati yang mengasikkan.
  25. JADI PENDENGAR YANG BAIK. Kalo kita sedang dirundung masalah, tau nggak sih apa yang petama kali pengen kita lakukan? Betul banget, cerita kepada seseorang tentang kesedihan atau kekhawatiran kita. Nah, sahabat yang baik seharusnya bisa memahami hal ini. Seorang sahabat akan siap menyediakan telinganya untuk mendengar dan bersedia memberikan bahunya sebagai teapat bersandar. Nggak harus membantu memberikan solusi kok. Jadi pendengar yang baik aja udah pasti sangat berarti buat temenmu.
  26. HINDARI JAM KARET. Kamu janjian mau nomat (nonton hemat) sama temenmu di mall jam satu siang. Tiba2 dia baru nongol lewat dari jam dua. Duh, kesel banget nggak sih? Udah nungguin satu jam lebih, ketinggalan nonton film, tambah lagi temenmu muncul sambil senyum2 nggak berdosa. Kalo hal seperti ini udah jadi kebiasaan, sebaiknya kamu berbicara dengannya, beri dia pengertian agar lebih menghargai waktu dan menghormati janji dengan orang lain. Bila perlu, setiap kali janji sama temenmu, ingetkan dia beberapa jam sebelumnya, kalo dia ada niat untuk berubah, tandanya kalian masih cocok untuk jadi teman sejati.
  27. SI TUKANG DEBAT. Terkadang, ada juga temen kita yang hobinya menentang ide-ide atau argumentasi yang kita sampaikan. Apapun topiknya, dia ingin selalu bersebrangan pendapat denga orang lain. Ditambah lagi, dia suka memotong ucapan orang saat berbicara. Capek juga ya kalo harus berebat terus? Mau ngalah, tapi rasanya kesel juga. Nah. Sekali waktu kamu boleh den ingetin dia.
  28. MENYIASATI PERBEDAAN. Pasti temen gaulmu nggak Cuma satu, kan? Di usia seperti kamu, wajar jika punya genk yang bisa kamu jadiin tempat curhat atau ngobrol. Nah, diantara kelompok temen-temenmu itu, tentu ada pwerbedaan latar belakang, sifat, kemampuan, atau kebiasaan. Kalo ingin hubungan persahabatan tetap oke, kuncinya adalah saling menghargai. Jangan ada perasaan yang satu lebih hebat dari yang lain.
  29. JAGA MOOD. Berabe juga kalo punya temen yang susah ditebak suasana hatinya. Sekali waktu semangat banget, tapi semenit kemudian males bener ngapa-ngapain. Dengan sifat moodnya yang tak terkontrol, bisa2 janji atau rencana yang udah disusun jadi hancur berantakan. Menghadapi temen seperti ini, kamu harus sabar. Pelan-pelan beri dia pengertian bahwa kita sendirilah yang harus menciptakan dan mengndalikan mood kita. Bukan sebaliknya.
  30. NGGAK PILIH-PILIH. Memilih temen gaul yang sifat dan prilakunya positif, itu harus. Tapi kalo pilih2 temen berdasarkan status, kekayaan atau fisik, itu sih namanya nggak asyik. Dunia ini kan isinya beragam dan nggak semua orang dilahirkan beruntung. So, kalo temenmu selau menilai sesuatu hanya dari luarnya saja, kayaknya dia sulit deh di jadiin temen sejati.
  31. TETAP MANDIRI. Punya sahabat sejati nggak harus kehilangan jatidiri. Apalagi, sampai segala sesuatu harus tergantung sama temen. Mau ngapaen ja harus sama temen. Repot kan ? nah, kalo ada temenmu yang seperti ini, coba deh kasih pengertian pelan-pelan. Itu semua demi kebaikannya juga, dengan begitu, persahabatanmu dengannya bisa makin asyik.
  32. SAY NO TO DRUG. Bagaimanapun jika suatu hari kamu dapati temenmu sebagai pengguna narkoba? Meskipun dia nggak pernah ngajak kamu mengikuti jejaknya. Tapi, sebaiknya kamu nggak tinggal diam melihat situasi ini. Jangan menjauhi, tapi jangan pula terlibat terlalu dekat dengan komunitas penggunanya. Sebisa mungkin ajak dia meninggalkan kebiasaan buruk itu. Jika terlalu sulit bagimu untuk mengubahnya beritahukanlah pada orang tuanya atau pada orang dewasa lain yang bisa member saran.
  33. KALO TEMEN NGGAK MAU KALAH. Di antara temen-temenmu mungkin ada yang sangat ambisius dan selalu ingin tampil sebagai yang terdepan di berbagai kesempatan. Dialah yang harus menonjol. Terkadang, dia pun tak segan membangga-banggakan dirinya. Nah, kalo kamu menghadapi tipe teman seperti ini, sebaiknya hati-hati. Selidiki apakah karakternya memang seperti itu. Bila dia emang masih bisa berubah ingatkan dia. Tapi, kalo udah nggak ada harapan lagi, mendingan nggak usah jadi sahabat deh.
  34. PAHAMI KARAKTER. Teman yang baik pasti berusaha memahami karakter, kebiasaan, dan selera sahabatnya. Bila menghadapi temen yang berperasaan sensitive da n berperasaan halus, bicara dengan hati2 agar teman tak mudah tersinggung. Di sisi lain, ketika menghadapi teman yang terbiasa tegas dan blak-blakan, ia akan bicara langsung dan to the point. Intinya, agar persahatan bisa langgeng, masing-masing pihak harus menyesuaikan diri dengan karakter sahabatnya.
  35. JANGAN LUPA TEMEN. Pernah nggak kamu ngalamin situasi seperti ini? Sahabatmu yasng kamu kenal lama tiba2 jadi jauh karena dia tmen baru atau pacar baru. Bete, kan? Tapi tenang aja, teman seperti ini biasanya cukup diingetin kok. Kalo dia emang sahabat sejati, tentu dia akan mengintrospeksi diri. Pasti dia nggak ingin kehilangan sahabatnya.
  36. NGGAK IRI HATI. Temen yang asyik pastio akan ikut senang salo lihat sahabatnya maju. Sebaliknya, kalo temenmu ternyata sebel atau nggak suka bila kamubesrporestasi lebih hebat daripada dirinya, kamu pantas berhati-hati. Dalam hidup ini memang akan selalu ada persaingan. Tapi kalo udah melibatkan rasa dengki dan iri hati, itu namanya uah nggak sehat lagi. Sebaiknya, siap-siap aja deh cari sahabat yang lain.
  37. MEMBERI SEMANGAT. Sahabat sejati pasti akan selalu siap memberi kamu semangat agar kamu lebih maju dan berprestasi. Sebagai teman, memang sudah sepantasnya saling mendukung ke arah hal-hal yang positif. Jadi, kalo kamu punya temen yang suportif seperti ini, nggak usah ragu, jadikan dia sahabat sejatimu.!
  38. MENGINGATKAN SAAT KELIRU. Sebagai manusia, pasti dong kita pernah membuat kesalahan atau kekeliruan. Nah, sahabat yang oke dan peduli pada teman, tentu nggak akan tinggal diamketika melihat sahabatnya melakukan kekeliruan. Apabila hal itu dilakukan tanpa sadar, bila teman kita tak mau ambil pusing di saat kita mengambil langkah yang salah, itu sama saja menjerumuskan. So, sebagai sahabat yang baik, sudah sepantasnya untuk mengingatkan teman di kala dia berbuat keliru.
  39. NGGAK MENJERUMUSKAN. Sahabat yang baik nggak akan menjerumuskan temannya ke hal-hal yang negatif. Berbuat negatif untuk diri sendiri saja sudah merupakan suatu kekeliruan, apalagi kalo sampe membuat orang lain iklut terbawa. Jadi, bila ada temenmu yang mengajakmu melakukan hal-hal yang nggak bener, sudah pasti dia bukan lsahabat sejatimu.
  40. MENULARKAN KEBIASAAN POSITIF. Sahabat yang benar-benar sejati akan membuat kita menjadi pribadi yang lebih baik. Sahabat yang asyik akan menginspirasi kita dan membuat kita terpacu untuk berbuat yang terbaik dalam hidup. Kalo kamu memilliki persahabatan seperti ini, niscaya kamu dan sahabatmu dapat lebih maju dan berkembang di kemudian hari. Sekaligus tetap punya teman akrab sampai tua nanti.
  41. JANGAN SOMBONG. Sifat sombong bisa merusak persahabatan lho. Meskipun temenmu punya banyak kelebihan dan prestasidibandingkan kamu. Tapi kalo sikapnya angkuh dan tinggi hati, siapa yang betah berteman akrab dengannya? So, kalo temenmu ternyata punya penyakit sombong yang udah kronis, mendingan waspada deh. Orang seperti itu sulit dijadikan sahabat sejati.
  42. TEPATI JANJI. Orang bilang janji adalah hutang. Yang jelas, seberapa teguhnya kita memegang janji bisa dijadikan patokan bagi orang lain untuk menilai diri kita. Kalo kita udah janji sama temen kalo kita bakal bantuin dia belajar buat ulangan umum, maka, sebaiknya janji itu benar-benar ditepati. Kebayang kan kalo temen kita keseringan umbar janji. Tapi jarang ditepati. Pasti kita jadi sulit percaya lagi pada omongannya. Nah, kepercayaan yang sudah rusak itu lama-kelamaan bisa jadi bom waktu yang merusak persahabatan.
  43. PILIH KATA-KATA YANG ASYIK. Mungkin hal ini kedengaran sepele, tapi sebenarnya sangat berarti lho. Suatu persahabatan bisa retak, gara-gara salah satu pihak nggak hati-hati dengan ucapannya. Misalnya, kita memberi tahu teman bahwa bau badannya agak mengganggu. Tapi karena nggak memilih ucapan dengan bijak jati salah. Jadi, sebagai tmen kita harus pinter-pinter berkomunikasi dengan asyik.
  44. INGAT HARI-HARI PENTING. Pasti dong kamu pengen temn-temenmu ngucapin selamat di hari ulang tahunmu. Bayangin aja kalo pas ulang tahun nggak ada temen kita yang peduli, pati sedih kan? Nah, sebagai sahabat yang baik sudah sepatutnya kita inget hari-hari yang penting bagi sahabat kita. Wajar kalo seorang sahabat ngasi selamat di hari ulang tahun atau hadir saat temennya dinobatkan menjadi pemengang dalam lomba cerpen. Sebaliknya, kalo temenmu acuh tak acuh saja, patut kamu pertanyakan apakah dia betul-betul sahabat sejatimu ?
  45. PERTIMBANGKAN PERASAAN TEMAN. Kebayang nggak sih kalo sahabat kita jadian sama mantan cowok kita? Atau gi mana ya kalo temen kita ternyata menyebarluaskan curhat kita tentang masalah pribadi? Meskipun kamu nggak pernah secara langsung melarangnya. Tapi, sebagai sahabat seharusnya dia tahu apa yang sekiranya bakal melukai perasaanmu. Bila ternyata temenmu sering membuatmu kecewa, coba teliti lagi niat tulusnya untuk bersahabat denganmu.
  46. AKRAB DENGAN KELUARGANYA. Ruang lingkup persahabatan biasanya nggak bisa dipisahkan dari ruang lingkup keluarganya. Kalo kita udah berteman lama dan akrab denga seseorang, umumnya kita juga akan dikenal di lingkungan keluarganya. So, sahabat yang baik sudah sepantasnya menjaga sikap. Hargailah anggota keluarga sahabat kita. Dengan menghargai keluarganya, berarti kitapun menghargai persahabatan yang kita jalin. Sebaliknya, kalo temenmu nggak sopan atau kurang ajar sama kelurgamu, tandanya dia belum siap jadi sahabat sejatimu.
  47. MENERIMA APA ADANYA. Menjadi teman akrab bukan berarti ikut campur dalam setiap aspek kehidupan sahabat kita. Kita memang patut memberi saran dan masukan dalam hal-hal tertentu, tapi bukan berarti kita mengubah sahabat kita menjadi seseorang yang sesuai dengan keinginan kita. Biarkan temen kita menjadi dirinya sendiri. Terima kekurangan dan kelebihannya, sebagaimana ia menerimamu apa adanya.
  48. SUDAHKAH KAMU JADI SAHABAT YANG BAIK. Jadi temen atau sahabat yang tulus, penuh perhatian, dan setia, memang nggak mudah. Mungkin mudah bagi kita untuk menuntut, tapi nggak mudah untuk melakukannya. Jadi, sebelum kamu mengharap agar temenmu menjadi sahabta yang care, bisa dipercaya, mau berkorban dll, kamu harus lebih dulu menjadi sahabat seperti itu. Percayalah, bila kamu berusaha menjadi temen yang baik, kamu pasti akan mendapat sahabat yang baik pula

Kisah Hidup si Anak Tomboy yang Berevolusi

Saat kelas 3 SD, Hana mengikuti lomba baca puisi untuk yang pertama kalinya. Lomba itu diselenggarakan di SDnya sendiri, dalam rangka menyambut HUT Ibu Kartini. Hana membacakan sebuah puisi karya Ayahnya sendiri. Alhamdulillah, Hana mendapat Juara I. Dan piala itu adalah piala baca puisi pertama bagi Hana :)
Oya, saat SD, Hana tomboy sekali. Hana biasa bermain dengan anak laki-laki (terutama dengan tetangga, yang juga merangkap sebagai teman TK dan teman SD ; Egi Noval Ridwan). Memanjat pohon dan mencari ikan kecil di solokan adalah hobinya. Tak jarang, Hana dimarahi neneknya karena saringan untuk memeras santan kelapa milik neneknya kotor karena dipakai untuk mencari ikan ^^v
Hana kecil juga (senang) berkelahi. Hana pernah berkelahi (bersama 3 kawan perempuannya yang lain) dengan seorang anak laki-laki yang umurnya -sekitar- 2 tahun dibawahnya. Kala itu, Hana dkk. sedang bermain monopoli. Tapi, tiba-tiba datanglah anak lelaki itu. Ia mengacak-acak uang monopoli yang tengah dimainkan itu. Alhasil, Hana dkk. marah dan langsung berkelahi (mencubit, memukul-mukul,dan menjenggut-jenggut rambut) dengan anak kecil itu. Anak kecil itu menangis sekencang-kencangnya. Tapi Hana dkk. santai-santai saja, seakan-akan tidak pernah ada yang terjadi sebelumnya. (parah)
Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, Hana memang gemar menyanyi. Hana sering diikutsertakan dalam lomba menyanyi (pupuh sunda ataupun lagu-lagu pop). Saat kelas 3 SD, Hana juga sempat mengikuti les vokal di Elfa Music School (cabang Panaitan). Tapi itu tak berlangsung lama. Hana mengikuti les vokal hanya sekitar 6 bulan (sebenarnya Hana tidak mau berhenti les. Tapi yaaa apa boleh buat, harus ikhlas :D ). Oya, sejak kecil hingga sekarang, Hana mengidolakan Sherina Munaf. Hana hampir hafal semua lagu Sherina :D
Hana semakin mencintai puisi dan menyanyi.
Hana juga senang membaca buku novel ataupun komik. Mungkin efek dari sering dibacain dongeng sebelum tidur waktu kecil. Haha. Waktu SD, Hana senang membaca novel seri “Kecil-Kecil Punya Karya”. Hana membaca dan mengoleksi KKPK sebanyak 26 buku. Tapi, tak hanya itu. Hana juga membaca dan mengoleksi novel-novel lain, seperti seri Pinkberry, novel terjemahan, novel karya Habiburrahman El-Shirazy, novel karya Tere-Liye, Oki Setiana Dewi, A.Fuadi, dan masih banyak lagi.
Hana lebih aktif untuk mengikuti lomba puisi dan lomba sajak sunda. Alhamdulillah, Hana sering menjuarai lomba puisi, pupuh, dan menyanyi. Hana juga diikutsertakan di klub angklung di SDnya (terkadang, Hana ditempatkan sebagai penyanyi). Selain itu, saat SD, Hana menyukai pelajaran Bahasa Indonesia. Entah kenapa, Hana bersemangat sekali jika ada pelajaran Bahasa Indonesia. Hana pun pernah mewakili sekolahnya untuk lomba calistung. Dan tentunya Hana memilih bidang menulis. Saat itu, Alhamdulillah Hana mendapat predikat Juara I.
Satu hal yang tak pernah Hana mengerti. Hana jarang belajar di rumah, tapi anehnya nilai ulangan Hana selalu baik #saat SD, sekarang??? perlu dipertanyakan# Hana juga mendapat Ranking I sejak kelas 1-6 SD. Hahaha, padahal porsi belajar Hana sangat sedikit jika di rumah. Mungkin ini yang dinamakan keajaiban. Lebih tepatnya, keanehan. Hohoho
Saat beranjak remaja, Hana berubah sikap. Kata orang-orang, Hana menjadi pemalu dan pendiam. Hana tak terlalu tomboy lagi, dan yaaaah.. bukan Hana yang dulu (katanya). Tapi itu kata orang-orang. Menurut Hana, Hana masih sama seperti yang dulu kok *gayaaaa B) :D
Tahun 2009, Hana masuk SMP. Hana diterima di SMPN 4 lewat jalur prestasi puisi. Dan di tahun itu pula, Hana membuat suatu keputusan besar : “berjilbab”. Ya, di tahun itu, Hana mulai belajar memakai jilbab. Yaa, awalnya memang agak sulit. Namun setelah terbiasa, itu semua terasa mudah (Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan :D )
Hana juga aktif di ekskul Marching Band (pemain trompet) dan di ekskul Pramuka. Hana juga bergabung di Karisma Salman ITB, tepatnya di divisi Lingkar Sahabat dan Karisma Learning Centre. Disana, Hana mengenal banyak sahabat dan pembina-pembina, serta mendapatkan banyak pengetahuan baru.
Sekarang, Hana sudah menginjak kelas 9 SMP. Yap, sebentar lagi Hana masuk SMA. Rencananya, Hana akan daftar ke SMAN 10 Bandung, dan mencoba japres puisi :)
—Hmm.. Menjelang UN, kamar Hana sudah seperti gedung DPR yang kena demo. Banyak tulisan-tulisan seperti “Man Jadda Wajada” ; “Taklukkan UN 2011/2012″ ; “Keberhasilan Hanya Untuk Yang Berusaha” ; dan lain-lain. Hahaha, inilah kisah hidup si Hana. Aneh, tapi asik. Hohoho B)—

conan edogawa

Shinichi Kudo, seorang detektif SMA berusia 17 tahun yang biasanya membantu polisi memecahkan kasus, diserang oleh 2 anggota sindikat misterius ketika mengawasi sebuah pemerasan. Ia kemudian diberi minum racun misterius yang baru selesai dikembangkan untuk membunuhnya. Namun, karena sebuah efek samping yang jarang terjadi yang tidak diketahui anggota sindikat tersebut, racun tersebut mengakibatkan tubuhnya mengecil seperti anak kecil berusia tujuh tahun setelah mereka meninggalkannya.[3]
Untuk menyembunyikan identitasnya dan untuk menginvestigasi keadaan sindikat tersebut, yang selanjutnya dikenal dengan nama Organisasi Berbaju Hitam atau Organisasi Hitam, dia menyamarkan namanya menjadi Conan Edogawa.[4] Untuk mencari jejak sindikat tersebut, dia tinggal bersama dengan teman sejak kecilnya, Ran Mouri, yang ayahnya, Kogoro Mouri, merupakan seorang detektif swasta.[4] Dia bersekolah di SD Teitan dan membentuk Grup Detektif Cilik dengan 3 teman sekelasnya, yaitu: Ayumi Yoshida, Mitsuhiko Tsuburaya, dan Genta Kojima.[5] Meskipun tubuhnya mengecil, ia tetap memecahkan kasus. Biasanya, ia menyelesaikan kasus-kasus tersebut dengan meniru suara Kogoro Mouri dengan alat yang diciptakan oleh tetangganya, Profesor Agasa. Kogoro Mouri, seorang detektif yang agak bodoh, awalnya bingung pada kemampuan memecahkan kasusnya meningkat secara mendadak. Tetapi, kemudian ia tidak heran karena ia senang karena ketenarannya yang meningkat. Ran Mouri pernah beberapa kali mencurigai bahwa Conan adalah Shinichi, namun karena kecerdikan Conan, maka Ran pun percaya bahwa Conan bukanlah Shinichi.
Selanjutnya dalam seri ini, tokoh utama lainnya, Ai Haibara, muncul. Ai adalah seorang mantan anggota Organisasi Hitam, yang memiliki nama sandi "Sherry". Nama aslinya adalah Shiho Miyano, seorang ilmuan yang mengembangkan racun APTX 4869 yang membuat tubuh Shinichi mengecil.[6] Setelah kakaknya secara kejam dibunuh oleh anggota Organisasi Hitam, ia mencoba keluar dari organisasi itu, namun ia ditangkap.[6] Dia mencoba bunuh diri dengan menelan pil APTX 4869, namun ternyata tubuhnya mengecil, dan dia berhasil kabur dari organisasi tersebut.[6] Dia kemudian bersekolah di SD Teitan dengan nama samaran "Ai Haibara".[6] Dia mengetahui identitas asli Conan dan membantunya dalam perjuangan Conan untuk menjatuhkan Organisasi Hitam.[6]
Kemudian, Conan terlibat dengan Biro Investigasi Federal (FBI), dan mereka berhasil menangkap Kir, seorang anggota Organisasi Hitam. Kir kemudian diketahui merupakan seorang agen CIA yang menyamar, dan berjanji akan memberi informasi tentang Organisasi Hitam kepada FBI.[7] Mereka kemudian mengembalikan Kir ke organisasi tersebut. Kemudian, dia memberitahukan kepada FBI bahwa di Organisasi Hitam ada seorang anggota baru dengan nama sandi Bourbon.[8]